JAM  KERJA  SEKRETARIAT  GEREJA :       Selasa ~ Sabtu : 08.00 - 19.00,  Istirahat : 12.00 - 13.00            Minggu   : Pagi 07.00 - 10.00 , Sore 17.00 - 19.00.             LIBUR setiap Hari Senin dan Hari Libur Nasional           Telp : 6711509

Senin, 31 Desember 2012

Hari 79 KGK

Hari  79

Pencobaan Yesus

538.  Injii-injil berbicara tentang waktu kesendirian yang Yesus lewati di sebuah tempat sunyi, langsung sesudah pembaptisan-Nya oleh Yohanes : "Dibawa" oleh Roh Kudus ke padang gurun, Yesus tinggal di sana selama empat puluh hari, tanpa makan. Ia hidup di antara binatang-binatang buas, dan malaikat-malaikat melayani-Nya . Pada akhirnya setan mencobai-Nya sebanyak tiga kali, dengan berusaha menggoyahkan sikap keputeraan Yesus terhadap Allah. Yesus menampik serangan-serangan ini, dalamnya cobaan Adam di firdaus dan cobaan Israel di padang gurun sekali lagi diangkat ke permukaan, dan setan mundur dari hadapan-Nya, supaya kembali lagi "pada waktunya" (Luk 4:13).

539.  Injil-injil menunjukkan arti keselamatan dari kejadian yang penuh rahasia ini. Yesus adalah Adam baru, yang tetap setia, sedangkan Adam pertama menyerah kepada percobaan. Yesus melaksanakan perutusan Israel secara sempurna. Bertentangan dengan mereka yang dulu selama empat puluh tahun di padang gurun menantang Allah Bdk. Mrk 3:27., Kristus memperlihatkan Diri sebagai Hamba Allah, yang taat sepenuhnya kepada kehendak Allah. Dengan demikian Yesus adalah pemenang atas setan: ia sudah "mengikat orang kuat", untuk merampas kembali darinya jarahannya Bdk. Mat 16:21-23.. Kemenangan Kristus atas penggoda di padang gurun mendahului kemenangan kesengsaraan, bukti ketaatan cinta-Nya yang paling tinggi sebagai anak kepada Bapa-Nya.

540.  Percobaan itu menunjukkan, atas cara apa Putera Allah itu Mesias, bertentangan dengan peranan yang setan usulkan kepada-Nya dan di mana manusia lebih senang melihatnya Bdk. LG 3.. Karena itu Kristus mengalahkan penggoda demi kita. "Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa" (Ibr 4:15). Oleh masa puasa selama empat puluh hari setiap tahun, Gereja mempersatukan diri dengan misteri Yesus di padang gurun.

"Kerajaan Allah sudah Dekat"

541.  "Sesudah Yohanes ditangkap, datanglah Yesus ke Galilea memberitakan Injil Allah, katanya: 'Waktunya telah genap; Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil'" (Mrk 1:14-15). "Untuk memenuhi kehendak Bapa, Kristus meresmikan Kerajaan surga di dunia" (LG 3). Tetapi kehendak Bapa itulah "mengangkat manusia untuk ikut serta menghayati hidup ilahi" (LG 2). Ia melakukan itu, dengan mengumpulkan manusia-manusia di keliling Anak-Nya Yesus Kristus. Perhimpunan ini adalah Gereja; ia merupakan "benih serta awal Kerajaan Allah di dunia" (LG 5).

542.  Kristus adalah pusat, dan di sekeliling-Nya dikumpulkan manusia-manusia menjadi "keluarga Allah". Ia memanggil mereka kepada-Nya melalui tutur kata, melalui tanda-tanda, yang mewartakan Kerajaan Allah, dan melalui perutusan para murid-Nya. Ia akan menegakkan Kerajaan-Nya terutama melalui misteri Paskah-Nya: kematian-Nya di salib dan kebangkitan-Nya. "Dan Aku, apabila Aku ditinggikan dari bumi, Aku akan menarik semua orang datang kepada-Ku" (Yoh 12:32). Semua orang dipanggil untuk persatuan dengan Kristus.

Pewartaan Kerajaan Allah

543.  Semua orang dipanggil supaya masuk ke dalam Kerajaan. Kerajaan mesianis ini pertama-tama diwartakan kepada anak-anak Israel Bdk. Mat 10:5-7., tetapi diperuntukkan bagi semua orang dari segala bangsa Bdk. Mat 8:11; 28:19.. Siapa yang hendak masuk ke dalam Kerajaan itu, harus menerima sabda Yesus.

"Memang, sabda Tuhan diibaratkan benih, yang ditaburkan di ladang (lih. Mrk 4:14); mereka yang mendengarkan sabda itu dengan iman dan termasuk kawanan kecil Kristus (lih. Luk 12:32), telah menerima Kerajaan itu sendiri. Kemudian benih itu bertunas dan bertumbuh atas kekuatannya sendiri hingga waktu panen (lih. Mrk 4:26-29)" (LG 5).

544.  Kerajaan itu adalah milik kaum miskin dan kecil, artinya mereka yang menerimanya dengan rendah hati. Yesus diutus, "untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang miskin" (Luk 4:18) Bdk. Luk 7:22.. Ia menyebut mereka bahagia, karena "merekalah yang mempunyai Kerajaan surga" (Mat 5:3). Kepada "orang kecil" Bapa hendak menyatakan apa yang Ia sembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai Bdk. Mat 11: 25.. Dari palungan sampai salib Yesus turut serta dalam kehidupan orang miskin; Ia menderita lapar Bdk. Mrk 2:23-26; Mat 21:18., haus Bdk.Yoh 4:6-7; 19:28., dan kekurangan Bdk. Luk 9:58.. Lebih lagi: Ia mengidentikkan Diri dengan segala jenis orang miskin dan menetapkan cinta yang aktif kepada mereka sebagai prasyarat untuk penerimaan di dalam Kerajaan-Nya Bdk. Mat 25:31-46..

545.  Yesus mengundang para pendosa ke meja Kerajaan Allah: "Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa" (Mrk 2:17) Bdk. 1 Tim 1:15.. Ia mengajak mereka supaya bertobat, karena tanpa tobat orang tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan. Tetapi Ia menunjukkan kepada mereka perkataan dan perbuatan belas kasihan Bapa yang tidak terbatas Bdk. Luk 15:11- 32. dan "kegembiraan" yang luar biasa, yang "akan ada di surga, karena satu orang berdosa yang bertobat, lebih daripada sukacita karena sembilan puluh sembilan orang benar yang tidak memerlukan pertobatan" (Luk 15:7). Bukti cinta-Nya yang terbesar ialah penyerahan kehidupan-Nya "untuk pengampunan dosa" (Mat 26:28).

546.  Melalui perumpamaan - satu bentuk mengajar-Nya yang khas - Yesus mengajarkan supaya masuk ke dalam Kerajaan-Nya Bdk. Mrk 4:33-34.. Lewat perumpamaan Ia mengundang ke perjamuan Kerajaan-Nya Bdk. Mat 22:1-14., tetapi menuntut juga keputusan yang radikal. Untuk memperoleh Kerajaan itu, orang harus melepaskan segala sesuatu Bdk. Mat 13:44-45.; kata-kata hampa tidak mencukupi; perbuatan sangat dibutuhkan Bdk. Mat 21:28-32.. Perumpamaan perumpamaan itu seakan-akan menempatkan sebuah cermin di depan manusia, dalamnya ia dapat mengerti: Apakah ia menerima kata-kata itu sebagai tanah yang berbatu-batu atau sebagai tanah yang baik? Bdk. Mat 13:3-9. Apa yang ia lakukan dengan talenta yang ia terima? Bdk. Mat 25:14-30. Yesus dan kehadiran Kerajaan di dunia adalah inti semua perumpamaan. Orang harus masuk ke dalam Kerajaan, artinya harus menjadi murid Kristus, untuk "mengetahui rahasia Kerajaan surga" (Mat 13:11). Untuk mereka yang "ada di luar" (Mrk 4:11), segala sesuatu tinggal rahasia Bdk. Mat 13:10-15..

dikutip dari Katekismus Gereja Katolik 'KGK 1Thn'