Pantulan Kerajaan: Perubahan Rupa [transfigurasi]
554. Sejak saat Petrus mengakui bahwa Yesus Kristus adalah Putera Allah yang hidup, "Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan... lalu dibunuh, dibangkitkan pada hari ketiga" (Mat 16:21). Petrus menolak pernyataan itu
555. Untuk sementara Yesus membiarkan kemuliaan ilahi-Nya bersinar, dengan demikian meneguhkan pengakuan Petrus. Ia juga menunjukkan bahwa Ia harus menderita kematian di salib di Yerusalem "untuk masuk ke dalam kemuliaan-Nya" (Luk 24:26). Musa dan Elia telah melihat kemuliaan Allah di atas gunung; hukum dan para nabi telah mengumumkan penderitaan Mesias
"Engkau dimuliakan di atas gunung, dan sejauh mereka mampu untuk itu, murid-murid-Mu memandang kemulian-Mu, Kristus Allah, supaya apabila memandang Engkau yang tersalib, mereka mengerti bahwa kesengsaraan-Mu adalah sukarela, dan dengan demikian mereka menyampaikan kepada dunia bahwa Engkau sesungguhnya cahaya Bapa" (Liturgi Bisantin, Kontakion pada pesta "Yesus Menampakkan Kemuliaan-Nya").
556. Pada awal kehidupan-Nya di depan umum terdapat Pembaptisan, pada awal Paskah perubahan rupa. Dalam Pembaptisan Yesus diumumkan "rahasia kelahiran haru yang pertama": Pembaptisan kita; perubahan rupa adalah "Sakramen kelahiran kembali kedua": kebangkitan kita (Tomas Aqu., s. th. 3,45,4, ad 2). Sejak sekarang kita mengambil bagian dalam kebangkitan Tuhan melalui Roh Kudus, yang bekerja di dalam Sakramen-sakramen Gereja, Tubuh Kristus. Perubahan rupa memberi kepada kita satu bayangan mengenai kedatangan Kristus kembali dalam kemuliaan, "yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia" (Flp 3:21). Tetapi ia juga mengatakan kepada kita bahwa kita "harus mengalami banyak sengsara untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah" (Kis 14:22).
"Itulah yang Petrus belum mengerti, ketika ia hendak hidup bersama Kristus di atas gunungBdk. Luk 9:33. . Ia menunda itu bagimu, Petrus, sampai waktu sesudah kematian-Nya. Tetapi sekarang Ia sendiri mengatakan: Turunlah, untuk bekerja keras, untuk melayani, untuk dihina dan disalibkan di atas bumi. Kehidupan turun untuk membiarkan dirinya dibunuh; roti turun, untuk menderita kelaparan; (sang) jalan turun, supaya menjadi letih di jalan; sumber air turun untuk menderita kehausan - dan kamu menolak untuk berusaha keras?" (Agustinus, serm. 78,6).
Yesus Naik ke Yerusalem
557. "Ketika hampir genap waktunya Yesus diangkat ke surga, Ia mengarahkan pandangan-Nya untuk pergi ke Yerusalem" (Luk 9:51)
558. Yesus ingat akan mati syahid para nabi yang sudah dibunuh di Yerusalem
Masuk ke Yerusalem sebagai Mesias
559. Bagaimana Yerusalem akan menerima Mesiasnya? Yesus selalu mengelakkan usaha rakyat untuk menjadikan-Nya raja
560. Masuknya Yesus ke Yerusalem mengumumkan kedatangan Kerajaan, yang dibawa Mesias-Raja melalui Paskah kematian dan kebangkitan-Nya. Dengan perayaan masuknya ini pada hari Minggu Palma, Gereja membuka Pekan Suci.
dikutip dari Katekismus Gereja Katolik 'KGK 1Thn'