FESTIVAL PADUAN SUARA V,
Hari Jumat, 26 Oktober 2012, Katedral Semarang mengadakan Festival Paduan Suara Tingkat Nasional ke V dalam rangka ulangtahunnya yang ke 84 dan Ulang Tahun Paduan Suara ‘Suara Surgawi’ yang ke 15.
Acara yang rutin dilaksanakan setiap 3 tahun sekali ini merupakan ajang berbagi kreasi antar kelompok paduan suara gereja.
Pada festival kali ini, Panitia hanya mentargetkan ada 12 peserta, sedang jumlah peserta yang tampil ada 10 kelompok paduan suara yang berasal baik dari Semarang, Magelang, Yogya, Surabaya, Jakarta bahkan jauh dari Medan. Salah satu pesertanya adalah dari paroki GSP yang diwakili oleh PS ‘Sanctissima’.
Festival yang dimulai pukul 10 pagi itu banyak mendapat perhatian umat, terlihat dari penonton yang memenuhi sekitar 85 persen bangku di dalam gedung Gereja Katedral, tempat di mana festival diselenggarakan. Setiap peserta menampilkan tiga buah lagu, yang salah-satunya merupakan komposisi karya anak bangsa.
Paduan Suara ‘Sanctissima’ dengan konduktor Bp. Al. Guntur yang memperoleh giliran tampil ke 4, membawakan lagu ‘Gloria’ (karya Jung Sun Park), ‘Sicut Cervus’ (karya GP da Palestrina) dan ‘Toki Gong Halleluya’ (karya Christian Isaac Tamaela), tampil bagus dan percaya diri, dengan mantap membawakan lagu-lagu tersebut di atas.
Melihat penampilan para peserta lomba, nampak memiliki ciri khas masing-masing, baik dalam karakter suara, attitude dan kekompakan tim dalam membawakan lagu, tak ketinggalan pula penampilan masing-masing konduktor dengan gayanya tersendiri. Kelompok PS 'Sanctus' dari paroki Bongsari yang menjadi juara I pada festival yang lalu dan pada beberapa festival sejenis, menjadi favorit dan mendapat sambutan meriah dari penonton dan suporternya saat tampil.
Sebagai juri pada kesempatan itu, dipercayakan kepada tiga tokoh yang terkenal di bidang paduan suara (khususnya paduan suara gerejawi) yaitu Bp. Agastya Rama Listya, Romo Matheus Y Riawinarta, Pr (Romo Rio) dan Bp. Indra Listiyanto.
Acara yang berlangsung hingga pukul 16.00 itu menampilkan PS 'Vita Voxa' dari paroki St. Kristoforus, Grogol, Jakarta sebagai Juara III yang berhak mendapatkan medali perak serta hadiah uang sebesar satu juta rupiah. Juara II dimenangkan oleh PS 'd’Angelic Choir', juga dari paroki St. Kristoforus, Grogol, Jakarta yang memperoleh medali emas serta hadiah uang dua juta rupiah. Sedang untuk Juara I yang berhak memperoleh Trophy dan hadiah uang tiga juta rupiah diraih oleh PS 'Rosa Mystica Choir' dari paroki St. Maria Tak Bernoda, Surabaya.
PS 'Sanctissima' dari paroki kita menduduki peringkat ke 8 dengan nilai 75,81. Walaupun tidak mendapat predikat juara, namun patut kita acungi jempol karena mereka telah berupaya memberikan yang terbaik dari talenta yang dipunyai, dengan upaya keras serta latihan yang dijalani, dan dukungan dari para donatur yang telah bersemangat mendorong mereka untuk berlomba. Satu yang perlu diingat bahwa keberanian tampil bernyanyi, memuji Tuhan, inilah yang perlu diteladani, bukan karena kualitas dan kuantitas anggota, namun terlebih pada semangat. Semoga semangat ini juga tertular pada kelompok-kelompok koor yang ada di paroki kita agar jangan sampai adalagi misa yang tanpa paduan suara. Semoga...
KomSos
Tidak ada komentar:
Posting Komentar